USD/CAD Meluncur ke Terendah Baru Mingguan di Bawah 1,2700

• CAD naik sekitar 0,55% selama sesi New York.
• Ekuitas berjangka AS mengarah ke pembukaan yang lebih rendah dalam sesi perdagangan pendek di Wall Street.
• Prakiraan Harga USD/CAD: Penembusan garis tren naik mungkin membuka kemungkinan menuju MA 50-hari di 1,2652.

USD/CAD turun ke terendah baru tiga minggu selama sesi New York, diperdagangkan di 1,2677 pada saat penulisan. Hari perdagangan terakhir tahun ini memiliki suasana pasar yang suram; meskipun ekuitas Asia ditutup di zona hijau, indeks saham Eropa seperti CAC40 dan FTSE 100, satu-satunya yang dibuka, turun, sementara ekuitas berjangka AS turun.

Kondisi likuiditas yang tipis dan dolar AS yang lebih lemah secara keseluruhan mendorong prospek CAD, meskipun harga minyak mentah AS turun sekitar 1%, saat investor menutup pembukuan mereka, menuju 2022. Namun demikian, pergeseran hawkish bank sentral AS yang dipimpin oleh Ketua The Fed Jerome Powell, tampil di kongres pada bulan November, menekankan bahwa inflasi tidak lagi "temporer," membatasi penurunan USD/CAD, karena pelaku pasar menilai mana di antara The Fed dan Bank of Canada (BoC) yang akan menjadi yang pertama menarik pemicu kenaikan suku bunga.

Prakiraan Harga USD/CAD: Prospek Teknis

Grafik harian USD/CAD menggambarkan pasangan mata uang sebagai bias ke atas dalam jangka panjang, tetapi penembusan teknis garis tren naik yang ditarik dari swing lows Oktober 2021, membuka jalan penurunan lebih lanjut, dengan pembeli CAD bertujuan untuk menguji moving average (MA) 50-hari di 1,2652.

Dalam kasus menembus MA yang disebutkan di atas, garis pertahanan pembeli USD berikutnya adalah MA 100-hari di 1,2626, diikuti oleh swing low 8 Desember di 1,2607.

Di sisi lain, resistance pertama adalah 1,2700. Penembusan di atas level tersebut akan mengekspos swing low 30 Desember yang merupakan bekas support yang menjadi resistance di 1,2734 dan kemudian titik tembus garis tren naik di sekitar area 1,2740-60.